News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Wali Kota Hasto Wardoyo Cek Penanganan Sampah Yogyakarta Sambil Motoran

Wali Kota Hasto Wardoyo Cek Penanganan Sampah Yogyakarta Sambil Motoran

WARTAJOGJA.ID : Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo menjadi salah satu kepala daerah PDI Perjuangan yang sejak awal sempat tak ikut retret di Akademi Militer atau Akmil Magelang Jawa Tengah yang digelar 21-28 Februari 2025.

Hasto dan kepala daerah lain dari PDI Perjuangan disebut-sebut hanya berada di Magelang pada masa retret itu namun tidak masuk komplek retret.

Bahkan di masa retret berlangsung, Hasto justru menyempatkan diri berkeliling kota Yogyakarta menggunakan sepeda motor untuk melihat langsung kondisi pengelolaan sampah, Senin petang, 24 Februari 2025.

“Selama saya tinggal di Magelang, dinas harus mulai bekerja, jadi saat saya pulang nanti sebagian bisa kita evaluasi,” kata Hasto dalam siaran pers Selasa 25 Februari 2025.

Hasto tak merespon pertanyaan Tempo pada Senin, 24 Februari saat ditanya apakah dirinya sudah bergabung dengan kelompok kepala daerah lain yang ikut retret. Mantan Bupati Kulon Progo itu juga tak menjawab saat ditanya apakah masih berada di Magelang.

Dalam keterangannya mengecek sampah di Yogyakarta, Hasto mengaku telah menyiapkan berbagai perangkat untuk penanganan sampah ini.

Pertama dimulai dari depo-depo sampah harus diusahakan tidak over dan tidak boleh sampai mengganggu lingkungan.

Kedua, di lokasi-lokasi tertentu akan dijaga atau dalam pengawasan selama 24 jam.

Ketiga adalah melibatkan lintas sektor dan lintas organisasi perangkat daerah untuk terlibat aktif dalam kampanye massif pengelolaan sampah.

“Jadi pengawasan di sini dilakukan di tempat-tempat tertentu. Tujuannya untuk mengawasi agar tidak ada orang per orang melempar sampah asal-asalan dan agar hanya penggerobag yang ke depo,” kata Hasto.

Hasto mengatakan, tempat-tempat tertentu yang diawasi bukan hanya depo, tapi juga jalanan yang selama ini jadi tempat orang membuang sampah.

“Tempat-tempat tertentu bukan hanya depo, tapi yang sering jadi tempat naruh sampah, itu harus dijaga. Ini agar tidak ada lagi,"

"Contoh di depan Pasar Demangan Yogya, sering sekali sampah diletakkan di taman, juga di sepanjang Jalan Semaki dan Kali Mambu, harus dijaga," imbuh dia.

Dalam inspeksinya itu Hasto juga meminta Satpol PP Kota Yogyakarta segera bergerak dan dinas harus memiliki program pro penanganan sampah.

“Diawali dari Dinas Lingkungan Hidup , Pekerjaan Umumn, Pol PP, Pendidikan, Kesehatan , Kominfo, Dinas Pasar, dan berkembang ke dinas-dinas lain. Saya minta ada program peduli sampah,” imbuh dia.

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment

banner