News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Sido Muncul Tebar Dividen Interim Rp 540 Miliar, Catat Tanggalnya

Sido Muncul Tebar Dividen Interim Rp 540 Miliar, Catat Tanggalnya

WARTAJOGJA.ID: PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) akan membagikan dividen interim tahun buku 2024 senilai Rp 540 miliar atau Rp 18/saham.

Direksi Sido Muncul mengungkapkan, hal tersebut sesuai dengan keputusan rapat direksi perseroan tanggal 23 Oktober 2024 yang telah mendapatkan persetujuan dewan komisaris berdasarkan keputusan rapat dewan komisaris perseroan tanggal 23 Oktober 2024.

“Perseroan akan melaksanakan pembagian dividen interim tunai sebesar Rp 18 per saham untuk tahun buku 2024 (periode 1 Januari 2024 sampai dengan 30 Juni 2024),” ungkap direksi SIDO dalam keterangan resmi, Jumat (25/10/2024).

Tanggal pembayaran dividen Sido Muncul ini pada 20 November 2024. Di mana pemegang saham yang berhak adalah yang namanya tercatat sebagai pemegang saham SIDO hingga 6 November 2024.

Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi pada 4 November 2024. Ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi tanggal 5 November 2024.

Data keuangan per 30 Juni 2024 yang mendasari pembagian dividen di antaranya laba bersih yang didapat diatribusikan kepada entitas induk Rp 608,48 miliar.

Saham PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) anjlok 6,02% ke Rp 625 pada perdagangan 24 Oktober 2024 kemarin. Sebanyak 119,17 juta saham Sido Muncul ditransaksikan, frekuensi 16.775 kali, dan nilai transaksi Rp 75,8 miliar.

Saham SIDO juga banyak dilepas asing. Di mana asing mencatatkan net sell saham Sido Muncul Rp 25,9 miliar kemarin.

Laba bersih sepanjang 9 bulan 2024 meningkat 33% secara tahunan menjadi Rp 778 miliar, didorong oleh peningkatan penjualan, efisiensi biaya, dan kemampuan SIDO dalam mengelola risiko di tengah ketidakpastian ekonomi global.

Tapi untuk kuartal III-2024 saja Sido Muncul membukukan laba bersih Rp 170 miliar. Lebih kecil dibandingkan kuartal II-2024 yang sebesar Rp 218 miliar, dan kuartal I-2024 yang mencapai Rp 390 miliar.


Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment