News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Kawal Pilkada Berintegritas, Jaringan Demokrasi Indonesia DIY Kukuhkan Pengurus

Kawal Pilkada Berintegritas, Jaringan Demokrasi Indonesia DIY Kukuhkan Pengurus

WARTAJOGJA.ID:  Penyelenggaraan Pilkada serentak 2024 sudah semakin dekat.

Dalam menyongsong momentum itu, partisipasi masyarakat untuk mengawal, memantau hingga melaporkan berbagai indikasi pelanggaran di lapangan menjadi sangat penting.

Dengan pengawasan partisipatif yang ketat maka kecurangan dalam pemilihan seperti money politic, manipulasi suara dan intimidasi pemilih dapat diminimalisir, serta memastikan proses pemilihan yang jujur dan adil.

Di Yogyakarta, partisipasi masyarakat sipil dalam pengawalan Pilkada mulai bermunculan. Salah satunya melalui organisasi para mantan penyelenggara pemilu yang tergabung dalam Jaringan Demokrasi Indonesia (JaDI) DIY.

Pada Rabu (4/9), di Hotel Kalya Yogyakarta, jajaran pengurus Jaringan Demokrasi Indonesia (JaDI) DIY melakukan pengukuhan dan deklarasi.

Anggota Presidium JaDI DIY Muhajir Nugroho mengatakan, pihaknya memiliki misi untuk memastikan penyelenggaraan pemilu dan pilkada dapat berjalan lancar. Sekaligus agar pelaksanaannya sesuai dengan peraturan dan asas kepemiluan yang berlaku.

Menurut mantan Komisioner KPU DIY ini, JaDI yang beranggotakan para mantan penyelenggara pemilu memiliki tanggung jawab moral untuk mendorong pembangunan demokrasi di DIY. Itu agar nantinya benar-benar terpilih kepala daerah yang berkualitas di tiap kabupaten dan kota.

“Kami menjadi partner penyelenggara pemilu untuk mengawal demokrasi yang ada di DIY. Agar semuanya dapat berjalan lancar dan memberikan masukan kepada penyelenggara pemilu terkait pemilu maupun pilkada,” ujar Muhajir.

Sementara itu, presidium lain JaDI DIY Bagus Sarwono menegaskan, dalam mengawal pelaksanaan pemilu di DIY pihaknya juga siap mengkritisi penyelenggara pemilu. Baik itu Komisi Pemilihan Umum (KPU) maupun Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Dalam memberikan kritik tersebut, kata dia, pihaknya akan memberikan masukan kepada pemilu kepada kebijakan yang perlu ditingkatkan. Sehingga pelaksanaan pemilu maupun pilkada bisa berjalan optimal sesuai peraturan.

Bagus menyatakan, dalam mengawal pelaksanaan pemilu di DIY pihaknya juga akan menekankan terkait profesionalitas penyelenggara pemilu. Kritik dan saran yang diberikan pun akan berdasar, karena anggota JaDI sudah memiliki bekal pengalaman sebagai penyelenggara pemilu. 

“Dalam memberikan masukan kami tidak menentukan pada satu prioritas, yang jelas harus sesuai koridor asas-asas pemilu. Entah itu netralitas ASN, money politic, hingga profesionalitas penyelenggara pemilu,” bebernya.

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment