Usung Tema The Eco Lifestyle Inspiring Forever, Jiffina 2024 Targetkan Transaksi 21 juta US Dollar
WARTAJOGJA.ID : Mengusung tema “The Eco Lifestyle Inspiring Forever" pameran Mebel dan Kerajinan Internasional JOGJA Indonesia (JIFFINA) 2024 yang akan datang digelar di Jogja Expo Center (JEC) 2-5 Maret 2024.
Pameran bakal menampilkan berbagai macam produk dari sekitar 300 lebih perusahaan di wilayah Jawa-Bali. Pameran akan menampilkan rotan terbaik, furnitur luar ruang dan dekorasi rumah di 8500-persegi- meter ruang JEC.
Gelaran menargetkan 5 ribu pembeli internasional dan lokal yang datang untuk membeli juga bertransaksi.
Keberhasilan yang luar biasa dari acara sebelumnya menegaskan kekuatan dan popularitas furnitur Indonesia yang semakin meningkat di pasar global dan telah menyiapkan panggung untuk pertunjukan yang lebih besar.
Saat ini JIFFINA dianggap sebagai salah satu pameran furnitur & kerajinan yang harus dihadiri di Asia karena merupakan bagian dari lingkaran kehidupan Asia Furniture Show di bulan Maret setiap tahun.
"Jiffina kali ini menargetkan transaksi 21 juta US Dollar selama pameran," kata Ketua SC Jiffina 2024 Kendro Wardoyo dalam launching di Hotel Loman Jumat petang (12/1).
JIFFINA merupakan pameran industri furnitur dan kerajinan terbesar di DIY. Pameran ini selalu diminati buyer dari dalam dan luar negeri. Terbukti, selama pandemi kreativitas pengusaha furnitur dan kerajinan tidak berhenti.
Kendro mengatakan gelaran di Jogja berada dalam track kegiatan yang digelar 28 Februari-2 Maret di Jakarta, lalu 2-5 Maret di Malaysia, Jiffina 2-5 Maret, lalu 5-8 Maret di Vietnam dan di Guangzou Cina 21-30 Maret.
Agenda ini sudah diselenggarakan pembeli internasional seluruh dunia untuk datang dan harapannya mereka antusias hadir ke Jiffina.
"Keunggulan Jiffina ini ada kunjungan pabrik yang mungkin hanya satu-satunya di Asean bahkan dunia.
Pembeli bisa ke pabrik melihat proses produksi,” ungkapnya
Yuli Sugianto, Direktur Jiffina International Perkasa menambahkan cukup banyak eksibitor yang sudah konfirmasi untuk hadir dalam pameran. Yuli berterima kasih atas dukungan luar biasa Pemda DIY sehingga Jiffina bisa berlangsung hingga 8 kali sampai saat ini.
"Kami optimis transaksi tahun ini bisa menyamai tahun lalu, paling tidak 21 juta USD. Semoga nanti kondisi politik aman, sehingga semua berjalan dengan lancar," lanjutnya.
Tahun 2024 ini, menurut Yuli, tren furniture masih akan didominasi green product dengan basis natural. Produk-produk Indonesia dengan perpaduan kayu dan besi masih akan menjadi primadona di kalangan pembeli internasional.
"Meja kursi, bufet, lemari masih diminati. Finishingnya lebih natural, jadi simple. Selain itu untuk dekorasi juga banyak diminati. Nanti akan banyak barang-barang menarik yang bisa ditemui pembeli, yang jelas bisa factory visit," katanya.
Post a Comment