Ratusan kerajinan karya Siswa SD N Bondalem Bantul Semarakkan Gelar Karya Kurikulum Merdeka
WARTAJOGJA.ID : Ratusan kerajinan karya siswa SD Negeri Bondalem Sumbermulyo Bambanglipuro Bantul dipamerkan dalam acara Gelar Karya Siswa SD Negeri Bondalem yang digelar di halaman dan ruangan sekolah setempat, Selasa ( 7/11/). Pameran kerajinan hasil karya siswa kelas 1 sampai dengan kelas 6 ini terbuka untuk umum. Para orangtua murid menyempatkan diri untuk melihat pameran tersebut untuk melihat hasil karya putra putri mereka.
Kepala Sekolah SD Negeri Bondalem Roni Rahmawanto mengatakan gelar karya siswa ini ini merupakan gelar karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) kurkikulum merdeka. Program tersebut dijadikan ajang untuk menggali kreativitas siswa baik akademik dan non akademik. Semua siswa unjuk kebolehan dengan menampilkan berbagai macam karya hasil kreativitas siswa.
" Gelar karya P5 di SD Negeri Bondalem ini sesuai dengan tema projeck P5 didalam Kurikulum Merdeka. Kemudian yang diimplementasikan di SD Bondalem sesuai tema yakni kewirausahaan, melalui budaya membangun jiwa," ungkap Roni Rahmawanto disela - sela acara Gelar Karya Siswa SD Negeri Bondalem, Selasa ( 7/11).
Roni Rahmawanto menambahkan rausan siswa mulai dari kelas 1 sampai dengan kelas 6 berkarya dengan membuat kerajinan batik tulis, batik ecoprint, batik jumputan, pengolahan sampah kardus jadi mainan, daur ulang limbah sampah tutup botol jadi gantungan kunci, kemudian gantungan kunci dari kain flanel, bunga dari plastik, kerajinan makrame dan aneka kerajinan lainnya.
" Jumlah karya sisa yang ditampilkan berjumlah ratusan. Gelar karya ini sengaja dipamerkan kepada masyarakat umum dan orangtua wali murid sebagai laporan hasil dari pelaksanaan kurikulm merdeka dan P5," ujarnya.
Sementara terkait dengan keterampilan yang dipelajari siswa, Roni menuturkan semua dapat dilihat dari penampilan diatas panggung antara lain, pertunjukkan dari aspek kesenian, religi doa-doa, bacaan sholat. Tidak hanya itu, ada juga keterampilan dari Bahasa Inggris dan sejumlah karya lainnya.
"Pada intinya yang dipelajari selama satu semester ini dari Bulan Juli sampai November 2023 ini ditampilkan oleh siswa dan ditunjukkan kepada orang tua wali khususnya dan juga kepada masyarakat sekitar sekolah," jelasnya.
Lebih lanjut dijelaskan Roni, implementasi dari pembentukan karakter siswa yang ditampilkan diantaranya gotong royong, kemandirian, penalaran kritis kreativ dalam kegiatan pembelajaran.
"Insya Allah dengan kegiatan P5 gelar karya ini memotivasi siswa untuk bisa lebih memunculkan kreativitas. Karena guru juga bersemangat, wali murid, masyarakat yang berkolaborasi sekolah sungguh luar biasa di sekolah ini," terangnya.
Nurjanah, Guru kelas 3 SD Negeri Bondalem mengatakan berbagai macam kerajinan yang ditampilkan adalah karya anak - anak semua. Mereka diberi ketrampilan membuat kerajinan sesuai keinginan masing - masing siswa.
" Siswa yang senang membuat batik ecoprint, kita ajari dari nol hingga bisa membuat sendiri. Demikian juga batik tulis, batik jumputan, kerajinan makrame maupun membuat kerajinan dari daur ulang limbah sampah tutup botol maupun kertas," papar Nurjanah.
Dafa, siswa kelas 3 SD N Bondalem membuat ekrajinan makrame yakni merajut tali menjadi sebuah kerajinan hiasan dinding maupun hiasan ruangan yang indah. Dafa mengak belajar membuat kerajinan makrame dari pamannya di rumah. Dalam gelar karya ini Dafa menampilkan dua buah kerajinan makrame.
" Membuat kerajinan makrame gampang - gampang susah. Tapi merajut seperti ini senang," ujar Dafa. (Rls)
Post a Comment