Relawan Perisai Prabowo Serukan Mandat Yogyakarta, Ini 5 Poin Utamanya
WARTAJOGJA.ID: Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Relawan Perisai Prabowo mengeluarkan "Mandat Yogyakarta" untuk Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto untuk dilaksankan jika menang di Pilpres 2024.
Rapimnas yang digelar pada Senin 23 Oktober 2023 di Hotel Horison Ultima Riss itu dihadiri utusan baik pusat dan daerah seperti Sumatera Selatan, Kalimantan Utara, Sulawesi Selatan, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, Jakarta, Jawa Tengah, dan Yogyakarta.
Kegiatan yang sepenuhnya dipandu oleh Pembina Utama Perisai Prabowo, Ahmad Subagya MM. juga menghadirkan sejumlah Caleg DIY Yogyakarta untuk memberikan informasi, pengalaman serta strategi menjadi pemenang dalam Pemilu.
Mandat Yogyakarta terdapat lima butir yaitu
1. Membangun kesadaran nasional, 2. Ekonomi untuk rakyat Indonesia,
3. Demokrasi oleh dan untuk rakyat Indonesia,
4. Solusi paradoks Indonesia menuju 100 tahun Indonesia Merdeka dan
5. Menunaikan janji kemerdekaan.
Hal itu dikemukakan Ketua Umum Relawan Perisan Prabowo, Ahmad Kailani kepada wartawan terkait hasil-hasil Rapimnas yang berlangsung.
Pembina Utama Relawan Perisai Prabowo, Ahmad Subagya mengemukakan bahwa Relawan Perisai fokus pada persoalan kontribusi isu-isu berbasis pada kondisi bangsa. Memberikan alternatif pemikiran dan penyambung aspirasi masyarakat yang tak terbendung.
"Relawan Perisai ingin memberikan dan menjaga keharmonisan. Secara gerakan, Relawan Perisai tak sekadar mobilisasi namun juga memberi pendidikan politik," ujar Ahmad Subagya.
Dalam Rapimnas Relawan Perisai Prabowo menghadirkan Direktur Aksi World Wide Fund (WWF), Irfan Bahktiar untuk berbicara tentang Indonesia's Climate Actians Towars 2030: Overview and Action Plan.
Tema besar perubahan iklim menjadi salah satu agenda yang akan dititipkan Perisai Nusantara untuk diserahkan kepada Prabowo Subianto untuk secara serius dijalankan.
Dalam Rapimnas Ketua Umum Perisai Prabowo Ahmad Kailani memaparkan arah dan strategi memenangkan Prabowo dalam konsestasi Pilpres tahun 2024. Menurutnya, ada tiga pilar yang menjadi pijakan Relawan Perisai Prabowo bergerak.
Pertama, pilar aksi massa di mana Perisai secara Intens melakukan berbagai aksi kerumunan yang mengundang massa. Aksi ini juga diperkuat dengan pemberitaan di media online dan media sosial,
Kedua, pilar konsepsi, di mana Perisai ikut mendalami isu-isu strategis seperti, agenda perubahan iklim (climate change) misalnya isu perdagangan karbon yang membuat dunia “berhutang” pada Indonesia, akan menjadi perhatian besar Perisai.
“Indonesia punya banyak piutang loh, yang harusnya kita tagih ke negara-negara maju”, jelas Ahmad Kailani.
Ketiga, pilar relasi jejaring, di mana interkoneksi Relawan dengan relawan lain dan dengan para caleg yang ikut memenangkan Prabowo sebagai Presiden, bisa dilakukan secara massif. Mengingat Pemilu 2024 dilakukan secara serentak, maka baik relawan yang memenangkan
Prabowo juga secara tidak langsung bisa terlibat ikut dalam isu-isu yang ditawarkan pada Caleg partai-partai pendukung.
“Kan yang ingin Prabowo jadi Presiden bukan hanya relawan seperti Perisai Prabowo. Para caleg juga ingin 'menjual' figur presidennya ke pemilih," kata Kailani.
“Tiga pilar Relawan Perisai Prabowo yaitu aksi, konsepsi dan relasi jejaring ini dijalankan secara serentak paska Rapimnas Pertama ini", tambah Kailani. (Cak/Rls)
Post a Comment