News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Beri Bantuan Senilai Rp 325 juta, Sido Muncul Gelar Operasi Bibir Sumbing Gratis di RS Hermina Bogor

Beri Bantuan Senilai Rp 325 juta, Sido Muncul Gelar Operasi Bibir Sumbing Gratis di RS Hermina Bogor


WARTAJOGJA.ID : PT. Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul, TBK (Sido Muncul) terus berupaya memberi bantuan kesehatan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Indonesia. 

Kali ini, Sido Muncul bekerja sama dengan RS Hermina Bogor dan Smart Train Indonesia, memberi bantuan untuk 50 bayi yang lahir dengan bibir sumbing. 

Seperti diketahui kasus bibir sumbing di Indonesia cenderung meningkat dari tahun ke tahun.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan Universitas Negeri Padang pada 2021, prevalensi nasional untuk kejadian bibir sumbing mencapai 2,4 persen. Setiap tahun, angkanya bertambah 3-6 ribu kejadian.

Genetik dan kondisi lingkungan menjadi 2 faktor paling banyak yang menyebabkan banyaknya angka kelahiran anak dengan bibir sumbing. Saat janin tidak mendapat gizi yang cukup, kemungkinan anak lahir dengan bibir sumbing pun semakin besar.

Hal inilah yang menjadi perhatian Sido Muncul sejak beberapa tahun ke belakang. Melalui salah satu produk unggulannya yaitu Suplemen Kesehatan Kuku Bima dan sebagai bentuk kepedulian perusahaan, Sido Muncul menggelar operasi bibir sumbing gratis di RS Hermina Bogor.

Bantuan senilai Rp 325 juta diserahkan oleh Direktur Sido Muncul, Irwan Hidayat, kepada Country Manager and Program Director Smile Train Indonesia, Deasy Larasati. Penyerahan ini juga disaksikan oleh Direktur RS Hermina Bogor, dr. Muyi Ayoe Hapsari, dan Kepala Dinas Kesehatan Bogor, dr. Sri Nowo Retno.

Irwan mengatakan, sejak 2018, Sido Muncul mulai serius masuk ke operasi bibir sumbing setelah katarak. Sejak saat itu, Sido Muncul telah melakukan 452 operasi bibir sumbing gratis.

“Saya tuh membayangkan perasaan ibu pas tahu anaknya terlahir dengan kondisi bibir sumbing,” katanya.
Sementara itu, Deasy menjelaskan Smile Train Indonesia telah bekerja sama dengan Sido Muncul sejak 2021. Secara total, telah ada kurang lebih 450 pasien bibir sumbing yang dioperasi.

“Kasus bibir sumbing di Indonesia tuh cenderung tinggi. Dari 700 kelahiran, ada 1 bayi yang terlahir dengan bibir sumbing. Bila dibiarkan, ini bisa meningkatkan kasus stunting karena bayi enggak bisa minum ASI dan makan dengan baik kan,” ucap Deasy.

Deasy mengatakan, akan ada 50 pasien bibir sumbing yang dioperasi. Pihak rumah sakit akan melakukan observasi terlebih dahulu sebelum melakukan tindakan.

“Bayi 3 bulan dengan berat minimal 5 kilogram sudah bisa dioperasi. Tapi nanti kita observasi dulu. Nah misal sudah dilakukan operasi pertama lalu diperlukan operasi lanjutan, itu gratis juga,” jelasnya.

Rumah Sakit Hermina Bogor dan Dinkes Bogor pun mengapresiasi langkah Sido Muncul. Harapannya, kolaborasi ini bisa berjalan secara berkesinambungan.

“Kita akan konsisten memberikan operasi bibir sumbing gratis.
 Harapannya bisa terus menggelar operasi gratis untuk penyakit lain, seperti katarak,” kata dr. Muyi.

“Terima kasih kepada Sido Muncul, ini (operasi bibir sumbing gratis) sangat membantu masyarakat Kota Bogor. Belajar dari (penanganan) COVID-19, ini (kasus bibir sumbing) jadi tanggung jawab kita semua untuk berkolaborasi dalam mencari solusi,” tambah dr. Sri.

Salah satu orang tua pasien, Sakinah Rahmi, berterima kasih kepada Sido Muncul dan pihak-pihak yang telah membantu anaknya menjalani operasi.

“Dulu pas anak saya lahir, saya kaget dan enggak tega. Terima kasih Sido Muncul sudah membantu agar anak saya bisa dioperasi (bibir sumbing),” pungkas Sakinah. (Cak/Rls)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment