News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

1.192 Mahasiswa UPNYK Diwisuda, Terbanyak Pasca-Pandemi

1.192 Mahasiswa UPNYK Diwisuda, Terbanyak Pasca-Pandemi


UPNYK menggelar upacara wisuda untuk program Diploma, Sarjana, dan Magister pada periode ke-1 tahun akademik 2023/2024 pada Sabtu (21/10/2023)

WARTAJOGJA.ID -Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta (UPNYK) menggelar upacara wisuda untuk program Diploma, Sarjana, dan Magister pada periode ke-1 tahun akademik 2023/2024 pada Sabtu (21/10/2023) di Gedung Auditorium UPN “Veteran” Yogyakarta. Sebanyak 1.192 mahasiswa diwisuda dengan rincian sebanyak 64 wisudawan Magister (S2), 1079 wisudawan Sarjana (S1), dan 49 wisudawan Diploma (D3). Jumlah tersebut jadi yang terbanyak pasca-pandemi.

Dalam sambutannya Rektor UPN “Veteran” Yogyakarta, Mohamad Irhas Effendi mengatakan bahwa keberhasilan para wisudawan bukan hanya menjadi kebanggaan bagi diri sendiri, tetapi juga bagi keluarga mereka dan institusi pendidikan yang mendukung mereka selama perjalanan akademiknya. 

"Pada periode wisuda ini, banyak lulusan dengan predikat cumlaude telah mencapai prestasi akademik tertinggi melalui kerja keras, dedikasi, dan kecerdasan mereka selama masa studi mereka. Mereka membuktikan kemampuan luar biasa dalam mencapai prestasi akademik yang luar biasa dengan raihan nilai tertinggi," terang Rektor dalam sambutannya.

Irhas juga menambahkan bahwa prestasi mereka mencerminkan tingkat komitmen dan dedikasi yang luar biasa dalam mengejar pengetahuan dan pencapaian akademik.


UPNYK menggelar upacara wisuda untuk program Diploma, Sarjana, dan Magister pada periode ke-1 tahun akademik 2023/2024 pada Sabtu (21/10/2023)


Selain itu UPNYK memberi penghargaan kepada 16 orang lulusan terbaik dengan predikat Karya Cendekia. Salah satu yang menjadi sorotan adalah Triyulia Reveni mahasiswi yang lulus dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sebesar 3,9 dalam masa studi selama 3 tahun 8 bulan 27 hari.

Triyulia mengatakan bahwa untuk meraih predikat Karya Cendekia tentu melalui banyak tantangan selama masa studinya. Terlebih lagi selama masa perkuliahan ia termasuk mahasiswa yang aktif berorganisasi dan berkesenian hingga berprestasi di taraf nasional hingga internasional bersama Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) paduan suara Vocalista Paradisso (VP).

"Selama masa perkuliahan tidak hanya sibuk mengejar akademik, saya cukup aktif juga berkegiatan di Unit Kegiatan Mahasiswa paduan suara Vocalista Paradisso," tuturnya saat wawancara.

Mahasiswi Program Studi Akuntansi ini berbagi kisah inspiratifnya bahwa aktif di organisasi bukanlah kendala untuk tidak berprestasi secara akademik, keseimbangan antara keduanya justru yang mengantarkan ia kepada predikat Karya Cendekia.

"Aktif di Vocalista Paradisso sejak maba sampai tahun ketiga kuliah, tapi tetap harus berimbang sama akademik juga. Selain kuliah dan organisasi saya juga cari peluang lewat magang secara mandiri sebagai Accounting Staff di salah salatu IT Consultant di Jogja," ujar Triyulia

Mahasiswi asal Bogor ini juga menambahkan, keinginan untuk membuat orang tuanya bangga menjadi motivasi terkuatnya untuk mengejar prestasi selama berkuliah.

"Selama kuliah ini jadi ajang pembuktian juga kepada orang tua, mengingat tanggungjawab kita kan kuliah dengan baik terus cepat lulus, punya prestasi selama kuliah jadi bonus yang bisa bikin bangga orang tua juga," pungkasnya.

Predikat Karya Cendekia sendiri adalah penghargaan yang diberikan kepada mahasiswa dengan prestasi akademik, lulus dengan masa studi singkat, berprestasi di luar kampus, dan aktif di kegiatan organisasi maupun sosial.

Predikat Karya Cendekia tidak hanya bisa diraih oleh wisudawan program Sarjana (S1) melainkan mahasiswa program Diploma (D3) juga memiliki hak yang sama. Salah satunya ialah Erol Yudhi Prakoso dari program D3 Teknik Kimia, Fakultas Teknologi Industri (FTI) UPNYK. Erol berpendapat bahwa predikat yang diraihnya berkat masa perkuliahannya yang disibukkan dengan kegiatan organisasi dan kompetisi.

"Di bidang organisasi saya aktif di UKM ISR, pernah menjadi pengurus BEM FTI UPNYK dan Himpunan mahasiswa D3 Teknik Kimia (HMDTK). Beberapa kali ikut kompetisi juga seperti hibah PKM PM, Kompetisi Internasional ISIF, dan pada tahun 2023 mendapatkan juara harapan pada Kompetisi essai Nasional di UNS Solo," ungkapnya.

Erol mengatakan manajemen waktu serta dukungan dari teman dan keluarga yang menjadi alasannya untuk bisa meraih predikat Karya Cendekia. Oleh karena itu ia berharap untuk mahasiswa lainnya agar berani mengambil peran di organisasi dan tetap berkeinginan untuk mengukir prestasi.

"Berawal dari bergabung di UKM ISR UPNYK dari sana saya lebih terpacu untuk mengikuti kegiatan baik lomba, pengabdian, menjadi asisten laboratorium dan organisasi lain untuk menambah poin saya. Sehingga saya bisa meraih gelar tersebut," tambahnya.

Sebagai informasi tambahan, sebaran wisudawan pada periode ke-1 tahun akademik 2023/2024 ini adalah sebagai berikut; Fakultas Teknologi Mineral (FTM) sebanyak 380 wisudawan (31,88%), Fakultas Teknologi Industri (FTI) sebanyak 250 wisudawan (20,97%), Fakultas Pertanian (FP) sebanyak 177 wisudawan (14,85%), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) sebanyak 184 wisudawan (15,44%), serta  Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) sebanyak 201 wisudawan (16,86%).

Berdasarkan Indek Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi untuk S2 = 4.00, S1 = 3,96 dan D3 =3,87. Masa studi tercepat untuk  S2 = 1 tahun 4 bulan, S1 = 3 tahun 8 bulan, dan D3 = 2 tahun 2 bulan. Adapun peraih predikat lulus Dengan Pujian (Cum Laude) sebanyak 393 wisudawan.(RLS)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment