Sarasehan SIBAKUL Digelar Di Baturetno Banguntapan Bantul
WARTAJOGJA.ID : Dinas Koperasi UKM DIY menggelar Sarasehan SIBAKUL yang dipusatkan di Pendopo Djoen Leather, Jl. Gilang Raya Tim. No.rt 03, Bumiwetan, Baturetno, Kec. Banguntapan, Kab. Bantul pada Senin 12 Juni 2023.
Sarasehan yang mengusung tema Pemberdayaan UMKM melalui Kewirausahaan Desa kali ini menghadirkan narasumber H. Ispriyatun Katir Triatmojo selaku Anggota DPRD DIY, Wisnu Hermawan, S.P., M.T. selaku Kepala Bidang Layanan Kewirausahaan KUKM Dinas Koperasi dan UKM DIY, Sarjaka selaku Lurah Baturetno beserta Tokoh Pendamping/Pelaku UMKM Inspiratif.
Banguntapan Bantul memiliki berbagai komunitas UMKM seperti Paskam (Pasar-Kamis), BSF (Banguntapan Street Food) dan Forkom UMKM.
Wilayah Banguntapan Bantul terkenal dengan beragam potensi UMKM. Beberapa produk UMKM yang kerap dipamerkan dari Banguntapan di antaranya produk makanan adalah emping melinjo, lele presto, teh telang, susu edamame dan aneka camilan dari kacang. Sementara produk non makanan di antaranya adalah batik akasia, batik kalisuci, batik mekar abadi, masker batik, dan pakaian lainnya.
Wisnu Hermawan, S.P., M.T. selaku Kepala Bidang Layanan Kewirausahaan KUKM Dinas Koperasi dan UKM DIY mengatakan
Diskop UKM Provinsi DIY dalam mengembangkan dan memfasilitasi dari pada para pelaku UMKM yang ada di Yogyakarta ini telah menerapkan Sistem Informasi Pembinaan Koperasi dan Pelaku Usaha (SiBakul) dalam memfasilitasi baik dibidang data yang memberikan free ongkir kepada marketplace yang menggunakan aplikasi SiBakul ini.
Lebih lanjut dikatakan, SiBakul ini merupakan wadah daripada UMKM lokal Yogyakarta sehingga dengan pemberian ongkir itu dalam rangka untuk meningkatkan perekonomian terutamanya kepada daya jual dan daya beli masyarakat.
Dengan free ongkir mereka mendapatkan barang lebih banyak sehingga dari tahun 2020 ini UMKM disini sangat maju pesat bahkan UMKM yang dilayani lewat SiBakul ini mencapai 300.000 lebih UMKM.
Wisnu mengatakan Dinas Koperasi UKM DIY menyalurkan stimulus kepada UMKM untuk terus memasarkan produknya dengan difasilitasi pemasaran melalui daring.
“UMKM yang produknya terbeli dibantu dengan keringanan bebas ongkir dimana biayanya ditanggung Pemerintah DIY. Intinya SiBakul ini didesain sebagai media UMKM membantu pemasaran produk-produk yang layak. Dengan kata lain, skema free ongkir adalah bentuk investasi Pemerintah DIY dalam memberdayakan UMKM guna pemulihan ekonomi dan mendorong tingkat konsumsi masyarakat.
SiBakul merupakan bentuk digitalisasi model pembinaan sirkular Diskop UKM DIY bagi pelaku Koperasi dan UMKM di Daerah Istimewa Yogyakarta.
SiBakul ini juga bertujuan dalam rangka mewujudkan tata kelola data Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah yang terpadu, maka Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta membuat sebuah Sistem Informasi Pendataan dan Pembinaan Koperasi dan Pelaku Usaha di Wilayah Yogyakarta berbasis situs web bernama SiBakul.
"Prinsipnya,.Dinas Koperasi UKM DIY tetap konsisten berupaya melakukan revitalisasi ekonomi yang tetap mendasarkan pada cara-cara yang meneguhkan pemenuhan adaptasi kebiasaan baru, seperti diantaranya kebijakan Transformasi Digital melalui system SIBAKUL JOGJA," kata Wisnu. (Cak/Rls)
Post a Comment