Luncurkan Program Penguatan Rantai Pasok UMK Bahan Baku Jamu, Sido Muncul Tingkatkan Ekonomi Petani Bondowoso
 |
WARTAJOGJA.ID : PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul (Sido Muncul) Tbk. menggandeng Kementerian Koperasi UKM dan Pemerintah Kabupaten Bondowoso untuk meluncurkan Program Penguatan Rantai Pasok Usaha Mikro Komoditas Bahan Baku Jamu di Paseban Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
Kerja sama ditandai dengan penandatanganan nota kesepakatan (MoU) oleh Direktur Sido Muncul dengan Koperasi Agro Farm Bondowoso tentang Pascapanen dan Pemasaran Bahan Baku Jamu secara daring.
Sementara di Bondowoso, penandatanganan itu diwakili oleh Manajer Pusat Penelitian Rempah Sido Muncul Bambang Supartoko dengan Ketua Koperasi Agro Farm Bondowoso Fuad Syarifi.
Penandatanganan juga disaksikan secara langsung oleh Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi UKM Yulius.
Direktur Sido Muncul, Irwan Hidayat mengatakan, lingkup kerja sama meliputi pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia, peningkatan standar mutu kualitas bahan dengan penerapan kegiatan pasca panen, serta pengelolaan ketersediaan dan pendistribusian hasil bahan yang memenuhi standar mutu Sido Muncul.
"Saya beruntung bisa bekerja sama dengan koperasi Agro Farm Bondowoso, semoga nantinya bisa kenal dengan koperasi lainnya," ujar Irwan.
Usai penandatanganan kerja sama, Sido Muncul secara simbolis menyerahkan PO sejumlah lima ton Lempuyang kepada Koperasi Agro Farm Bondowoso.
Acara lalu dilanjutkan dengan pengiriman perdana Lempuyang ke Pabrik Sido Muncul, Ungaran, Semarang.
"Kami bakal dapat pasokan bahan lebih baik. Dari pihak koperasi ada latihan bisnis dengan perusahaan-perusahaan yang tujuannya menghasilkan produk dengan standar baik. Semoga kerja sama yang dibantu dengan Kementerian Koperasi dan UMKM bisa membuat ini menjadi lebih luas," ucap Irwan.
Wakil Bupati Bondowoso Irwan Bachtiar menyambut baik kerja sama ini. Ia berharap kolaborasi yang dilakukan antara koperasi dan Sido Muncul akan meningkatkan ekonomi para petani.
"Kami berharap program ini dapat meningkatkan mutu dan daya saing produk Bondowoso dan dapat meningkatkan ekonomi lokal. Kalau Sido Muncul menambah pasukan, mudah-mudahan petani di Bondowoso meningkat pendapatannya," kata Bachtiar.
Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari penandatanganan nota kesepahaman bersama antara Sido Muncul dengan Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi UKM dalam mengembangkan rantai pasok komoditas bahan baku jamu dari petani hingga pelaku UMKM pada Desember 2022 lalu. (Cak/Rls)
Post a Comment