Panggung Siswa Bercerita, Jadi Ajang Penguatan Karakter Siswa
WARTAJOGJA.ID : Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kemendikbudristek bekerja sama dengan Sanggar Seni dan sekolah akan menyelenggarakan Panggung Siswa Bercerita (PSB) di dua tempat, Yogyakarta dan Surakarta pada Agustus 2022 dalam rangka pembelajaran nilai budaya. Tahun 2022 ini merupakan pertama kalinya Panggung Siswa Bercerita diselenggarakan di Ramayana Ballet Purawisata Jogyakarta pada tanggal 20 Agustus 2022 dan di Sanggar Wayang Orang Sriwedari Surakarta pada tanggal 25 Agustus 2022.
Panggung Siswa Bercerita adalah salah satu pengembangan dari Program Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS) yang bertujuan untuk melakukan penguatan karakter siswa melalui peran seni. Dalam kegiatan Panggung Siswa Bercerita (PSB) tersebut, seniman melatih siswa-siswa untuk belajar seni yang kemudian akan dipentaskan di atas panggung untuk menunjukkan hasil pembelajaran.
Dalam rangka internalisasi nilai budaya, para seniman diikutsertakan dalam proses pendidikan di sekolah. Dengan adanya kegiatan Pangung Siswa Bercerita memberikan kesempatan siswa-siswi untuk belajar langsung dengan para seniman sekaligus menyerap nilai-nilai budaya yang dapat membentuk karakter siswa. Proses latihan para siswa/siswi sebanyak 14 belas pertemuan yang dilaksanakan pada bulan Juni-Agustus 2022.
Lakon Anoman Duto menampilkan cerita strategi Rahwana sang Raja Alengka untuk dapat memperistri Sinta. Rahwana memerintahkan Kala Marica menyamar sebagai kijang kencana untuk menarik perhatian Sinta. Upaya yang dilakukan Rahwana tidaklah mudah karena di saat Rama meninggalkan Sinta untuk menangkap kijang, ia meminta adiknya Laksmana untuk menjaga Sinta.
Laksmana kemudian membuat lingkaran sakti untuk melindungi Sinta sebelum ia menyusul dan menolong Rama.
Untuk memancing Sinta keluar dari lingkaran Sakti itu Rahwana menyamar menjadi pertapa tua yang lapar dan haus dan butuh pertolongan. Sinta pun keluar dari lingkaran dan akhirnya dibawa Rahwana ke Alengka. Untuk menolong istrinya, Rama kemudian mengutus Anoman. Anoman kemudian membakar dirinya dengan tujuan membakar seluruh Alengka.
Lakon Anoman memiliki kandungan nilai penting yang patut disampaikan kepada masyarakat khususnya siswa diantaranya bahwa semua orang boleh mengambil apa pun yang disediakan Sang Pencipta di muka bumi ini, tetapi jangan pernah mengambil sesuatu yang telah menjadi milik orang lain. Pesan moral lainnya adalah setiap orang sudah mempunyai tugasnya masing-masing dan harus melaksanakan tugas yang diamanahkan tersebut dengan sebaik mungkin. Setiap keputusan, langkah, dan perilaku apa pun yang kita lakukan ada konsekuensinya dan kita harus menerimanya dengan rela atau ikhlas.
Lakon ini akan dipertunjukkan di Yogyakarta tepatnya di Purawisata Amphi Treatre Ramayana Ballet Purawisata Yogyakarta pada 20 Agustus 2022. Pertunjukan ini melibatkan seniman dan seniwati Ramayana Ballet Purawisata dan 64 siswa dari 30 sekolah tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK di Yogyakarta. (Cak/Rls)
ReplyDeleteapakah ada video yang di dokumentasikan saat pentas?