Cara Aman Digital bagi Anak, Terapkan Jadwal
Pati – Anak-anak masa kini sulit lepas dari gawai. Orang tua perlu aktif melakukan kontrol agar penggunaan perangkat digital itu tidak kelewat batas sehingga justru merugikan sang anak. Langkah yang termudah adalah menerapkan jadwal menggunakan perangkat digital saat berada di rumah.
“Orang tua harus tahu aplikasi atau program yang edukasi dan berdampak positif untuk anak, memonitor aktivitas dunia maya anak dan mengunci situs-situs yang tidak layak untuk anak,” ungkap Abdulatif, Dosen Ilmu Hadits Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, saat menjadi narasumber webinar literasi digital yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk masyarakat Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Senin (16/8/2021).
Apabila terjadi saling pinjam perangkat digital, saran dia, sebaiknya gunakan perangkat yang memang milik bersama. Anak juga perlu diajak beraktivitas dan bermain langsung di luar rumah. Hal ini penting untuk meningkatkan interaksi.
Diakui, media sosial merupakan sarana yang paling mudah menjangkau anak muda. Melalui media sosial pula terjadi indoktrinasi tahap awal. Ketika seseorang tertarik sebuah konten maka dia akan mencari tahu lebih dalam.
Kementerian Kominfo telah melakukan pemblokiran konten radikalisme terorisme sejumlah 20.453 konten yang tersebar di situs internet dan beragam platform media sosial.
Narasumber lainnya, Ali Arifin selaku Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pati, menyampaikan teknologi digital merupakan teknologi yang selalu berkembang, baik perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software).
Diakui, perkembangan pesat teknologi digital memunculkan berbagai permasalahan dalam penerapannya, sehingga diperlukan tata cara atau etika penggunaannya.
Diperlukan pula digital skills, yakni kemampuan individu dalam mengetahui, memahami dan menggunakan teknologi digital, salah satunya adalah untuk menghindari konten-konten negatif.
Dipandu moderator Mafin Rizqi, webinar bertema Antisipasi Radikalisme Digital ini juga menghadirkan narasumber Iwan Gunawan (Praktisi Community Development), Muhammad Siswanto (Kepala MAN 4 Kebumen) dan Adinda Daffy (TV Presenter) sebagai Key Opinion Leader. (*)
Post a Comment