Kematian Covid-19 Tembus 2.000 Jiwa, Pemuda Pancasila Yogya Serukan Rem Darurat
WARTAJOGJA.ID: Ketua MPW Pemuda Pancasila Daerah Istimewa Yogyakarta Faried Jayen Soepardjan mendesak Pemerintah DIY lebih keras lagi dalam menangani lonjakan kasus COVID-19 yang kian mengkhawatirkan awal pekan ini.
"Jika perlu Pemda DIY harus segera menarik rem darurat agar penularan COVID-19 ini segera bisa dikendalikan," ujar Faried Jayen, Selasa (13/7).
Penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di DIY hari ini sebanyak 2.731 kasus.
Angka ini hanya berjarak sedikit dengan penambahan pasien positif COVID-19 di Jawa Tengah yaitu 3270 kasus di hari yang sama. Padahal jumlah penduduk DIY hanya sekitar 4 juta jiwa sedangkan penduduk Jawa Tengah sembilan kali lipatnya atau 36 juta jiwa.
Yang lebih mengkhawatirkan lagi, akibat lonjakan kasus positif itu, keterisian tempat tidur (BOR) isolasi di 27 rumah sakit rujukan Covid-19 di DIY per hari ini telah mencapai 99, 56 persen atau hanya tersisa enam ranjang saja dari ketersediaan 1.375 ranjang.
Sedangkan keterisian ranjang ICU sudah 87,67 persen atau tersisa 18 ranjang dari total 146 ranjang.
"Kondisi lonjakan pasien COVID-19 dan semakin sulitnya warga mengakses layanan fasilitas kesehatan di DIY ini sudah bukan main-main lagi," kata Jayen.
Terlebih, pada hari ini, penambahan kasus meninggal ada 39 kasus. Sehingga total kasus meninggal akibat Covid-19 di DIY totalnya sudah menjadi 2.065 kasus sejak wabah itu merebak di DIY pada Maret 2020 silam.
Terkait pelaksanaan PPKM Darurat, Faried Jayen menilai perlu ada penindakan dan ketegasan. Faried Jayen membeberkan saat pelaksanaan PPKM Darurat di DIY belumlah maksimal.
"Penerapan PPKM Darurat harus dipertegas lagi dalam pelaksanaannya. Supaya kasus positif COVID-19 di DIY bisa dikendalikan. Tidak cukup hanya TNI, Polri dan Satpol PP. Masyarakat juga harus dilibatkan," ungkap Faried Jayen.
"Pemda DIY dan masyarakat bisa bergotong royong bersama untuk menerapkan PPKM Darurat. Selain aturan yang ketat, Pemda DIY juga harus mensosialisasikan secara masif tentang PPKM Darurat," tegas Faried Jayen.
Faried Jayen menjelaskan dengan sosialisasi dan pemahaman yang utuh ini, masyarakat tahu, sadar dan mau bergotong royong bersama-sama untuk di rumah saja jika tak ada keperluan yang penting dan mendesak.
Pemuda Pancasila DIY sebagai salah satu ormas dengan jumlah anggota mencapai puluhan ribu, sambung Faried Jayen siap membantu Pemda DIY dalam penerapan PPKM Darurat. Faried Jayen menegaskan siap menurunkan pengurus dan kader Pemuda Pancasila DIY untuk membantu mengawasi penerapan protokol kesehatan selama PPKM Darurat diterapkan.
"MPW Pemuda Pancasila DIY siap membantu Pemda DIY, TNI dan Polri untuk PPKM Darurat ini. MPW Pemuda Pancasila DIY siap ikut membantu dengan memberi perintah ke semua jajaran untuk MPC PAC Ranting dan anak ranting untuk mengawasi dan menjalankan Prokes keras di lingkungan masing-masing. Kita juga siap menerjunkan relawan untuk membantu masyarakat di masa PPKM Darurat ini," pungkas Faried Jayen. (Cak/Rls)
Post a Comment