Pemda DIY Rolling Lagi Nakes Regular Demi Tangani Lonjakan Covid-19
WARTAJOGJA.ID : Melonjaknya kasus Covid-19 yang terjadi di DIY berbanding lurus dengan kebutuhan tenaga kesehatan yang merawat.
Usai Rapat Terbatas (Ratas) Penanganan Covid-19 secara daring pada Minggu (20/06) siang, Sekretaris Daerah DIY, Kadarmanta Baskara Aji menuturkan bahwa tenaga kesehatan (nakes) tetap berasal dari rumah sakit yang bersangkutan.
“Bed yang tadinya regular, digeser menjadi bed khusus pasien Covid-19. Nakes juga berasal dari rumah sakit yang bersangkutan, digeser juga, yang tadinya merawat pasien regular, menjadi merawat pasien Covid-19. Masing-masing rumah sakit punya angka masing-masing,” ujarnya.
Nakes yang merawat pasien regular itu, lanjut Aji, tadinya merawat pasien Covid-19.
“Sempat terjadi penurunan kasus di DIY, sehingga nakes yang tadinya merawat pasien Covid-19, kemudian dialihkan merawat pasien regular. Sekarang kasus naik lagi, maka dipindahkan lagi untuk merawat pasien Covid-19,” imbuhnya.
Aji kembali menegaskan, peraturan yang dibuat Pemda DIY sejatinya membutuhkan kerja sama berbagai pihak.
“Gubernur DIY Sri Sultan HB X sudah menekankan bahwa masyarakat harus jadi subjek, masyarakat jangan tidak ada usaha untuk mengingatkan orang lain, tonggo teparo, untuk menaati protokol kesehatan," katanya.
Aji berharap, peraturan yang telah dibuat Pemda DIY dapat ditaati dengan baik.
“Kita kan sudah batasi, mal dan sebagainya sampai jam 21, sementara di daerah merah sampai jam 20.00. Nah, ini harus dipatuhi. Rumah makan, tempat wisata, itu maksimal 50 persen ya 50 persen. Jadi jangan hanya menunggu sampai Satpol PP sampai ngoyak-oyak (membubarkan), kita harus saling menjaga,” pungkasnya. (Das)
Post a Comment