Sido Muncul Keliling Indonesia, Gelar Aksi Massal Bagi Nasi Bungkus di 11 Kota
 |
| Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) meluncurkan program Berbagi Berkah untuk membantu geliat bisnis UMKM dan para pekerja yang terdampak Covid-19 selama tiga bulan di 11 kota besar di Indonesia. |
WARTAJOGJA.ID : Pandemi COVID-19 yang sudah melanda setahun lamanya belum juga menunjukkan tanda akan usai. Meski demikian, kehidupan masyarakat di seluruh penjuru negeri harus terus berjalan, termasuk upaya masyarakat dalam menggerakkan perekonomian.
Melihat gerak ekonomi yang berusaha terus bangkit, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (Sido Muncul) turut memberi dukungan bagi masyarakat dalam program Berbagi Berkah Bersama Tolak Linu Sido Muncul.
Melalui program Berbagi Berkah untuk membantu geliat bisnis UMKM dan para pekerja yang terdampak Covid-19. Program ini akan berlangsung selama tiga bulan di 11 kota besar di Indonesia.
Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat mengungkap program ini merupakan kampanye berbagi nasi bungkus dan produk Tolak Linu yang diselenggarakan di sebelas kota besar di Indonesia.
Di antaranya Jakarta, Bogor, Tangerang, Surabaya, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Solo, Lampung, Medan, dan Malang.
Nantinya, pembagian nasi bungkus ini akan dilakukan setiap minggu selama tiga bulan di setiap kota pada beberapa titik berbeda. Di setiap titik pembagian, Sido Muncul akan memberikan 200 nasi bungkus dan produk Tolak Linu.
Adapun Sido Muncul turut menggandeng warung makan tegal (warteg), warung masakan padang, dan warung-warung kecil lainnya untuk penyediaan nasi bungkus ini. Harapannya, kerja sama ini dapat juga membantu menggerakkan perekonomian dari warung-warung kecil di sekitar wilayah pembagian bantuan.
 |
| PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) meluncurkan program Berbagi Berkah untuk membantu geliat bisnis UMKM dan para pekerja yang terdampak Covid-19 selama tiga bulan di 11 kota besar di Indonesia. |
"Kan ini juga masa transisi ya, perekonomian sudah berjalan. Sehingga ekonomi ini bisa berjalan. Kita juga memberi nasi ini dari warung-warung yang ada di 11 kota, ganti-ganti warungnya," jelas Irwan Rabu (24/3/2021)
Sementara untuk target penerima, Irwan menjelaskan pihaknya menyasar para ojek online, sopir bus, sopir taksi, sopir angkot, masjid, dan lain sebagainya.
Sebagai awal, Sido Muncul membagikan nasi bungkus pada Jumat (12/3) lalu di beberapa titik yakni Terminal Kampung Rambutan dan Shelter Gojek Ciracas untuk wilayah Jakarta, Terminal Baranangsiang untuk Kota Bogor, serta Terminal Mangkang, Semarang.
Sementara untuk pekan ini, Irwan mengungkap bagi-bagi berkah Sido Muncul dilakukan di salah satu pabrik di kawasan Gunung Sindur Bogor, Pool Taxi Blue Bird Tanah Kusir dan Gaplek, serta Masjid di wilayah Cipete Selatan.
Selain itu, bantuan nasi bungkus dibagikan juga di Shelter Gojek Simpang Lima Semarang, Terminal Tirtonadi Solo, dan Shelter Gojek Cibabat Bandung.
"Ide ini sebenarnya nggak baru, tapi program ini akan terus kami perluas kalau ternyata efeknya bagus. Artinya, dari pihak penerima ini senang, mereka yang dipesanin (warteg) juga merasa terbantu," terangnya.
Irwan mengungkap akan mengevaluasi jalannya program dan memantau animo masyarakat ke depannya. Jika berjalan efektif, tambahnya, pihak Sido Muncul akan melanjutkan program berbagi berkah ini bahkan menambah produk-produk lain dalam kampanyenya.
Ia pun mengungkap, program bantuan ini dilaksanakan bukan sebagai bentuk Corporate Social Responsibility (CSR) tapi merupakan Corporate Action Responsibility yang dilakukan Sido Muncul untuk melakukan promosi sembari berbagi hal bermanfaat pada masyarakat.
"Saya selalu memikirkan bagaimana berbisnis sembari memberikan manfaat. Dengan Corporate Action Responsibility ini, selama perusahaan punya uang dan ide soal bagaimana bisa menggerakkan sesuatu, produknya laku, dan bisa membantu masyarakat ya jalan," pungkas Irwan.
Sido Muncul menggelontorkan dana senilai Rp700 juta untuk pelaksanaan bantuan ini. Irwan menyampaikan, pihaknya tak menutup kemungkinan akan memperluas distribusi bantuan ke berbagai kota lain yang ada di Indonesia. (Cak/Rls)
Post a Comment