Ikut Vaksinasi Massal di Malioboro, PKL Tetap Berjualan Biasa
WARTAJOGJA.ID : Vaksinasi massal Covid-19 akan digelar serentak di sepanjang kawasan Malioboro Yogyakarta mulai Senin 1 Maret 2021.
Walaupun ada agenda vaksinasi yang akan dipantau Presiden Joko Widodo itu, komunitas Malioboro memastikan bahwa seluruh pedagang kaki lima (PKL) juga pertokoan akan beroperasi seperti biasa dan wisatawan tetap bisa berbelanja dengan nyaman di kawasan itu.
"Vaksinasi untuk PKL dimulai pukul 08.00 WIB, kami hanya akan tinggalkan lapak sebentar untuk ikut vaksin lalu jualan lagi, tidak ada libur," ujar Ketua Komunitas Malioboro, Slamet Santoso Minggu 28 Februari 2021.
Slamet mengatakan jatah vaksinasi pertama dari agenda vaksinasi besok menyasar para PKL sisi barat jalan Malioboro atau mereka yang biasa berjualan cinderamata. Totalnya yang ikut vaksinasi hari pertama sekitar 300 PKL baik dari Malioboro maupun jalan Margo Utomo (Mangkubumi).
Slamet menuturkan, selama vaksinasi massal digelar lima hari atau sampai Jumat 6 Maret 2021, ada 9000 PKL baik dari Malioboro dan sekitarnya yang akan divaksinasi. Untuk PKL Malioboro sendiri terdata ada 2.800 PKL yang terhimpun dalam 14 komunitas.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Malioboro Ekwanto mengatakan ada tiga titik pelaksanaan vaksinasi besok. Yakni Tempat Khusus Parkir Abu Bakar Ali, Beteng Vredeburg, dan Pasar Beringharjo.
"Saat vaksinasi tidak ada rencana PKL akan libur, semua buka seperti biasa," ujarnya.
Terkait vaksinasi, Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Emma RahmI Aryani, menuturkan masyarakat tidak perlu khawatir maupun takut untuk disuntik vaksin Covid-19.
Sebab sampai sekarang Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Kesehatan juga belum menerima adanya laporan efek samping berat terhadap para penerima vaksin Covid-19 di Kota Yogyakarta.
Rata-rata setelah disuntik, para penerima vaksin Covid-19 mengalami efek samping ringan dan tidak lama.
“Sementara ini kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) yang dilaporkan hanya efek ringan. Ada yang demam, bengkak, merah, pusing, meriang, mual serta mudah lapar dan mengantuk,” kata Emma. (Sam/Bro)
Post a Comment