Program Tabungan Surga Dosen UMY Dampingi Pengelolaan Zakat, Infak, dan Shadaqah
 |
| TABUNGAN SURGA: Tim PKM Dosen Prodi Akutansi UMY melaksanakan program pengabdian masyarakat pendampingan pencatatan dan pengelolaan keuangan Musholla At-Taqwa, Wojo, Bangunharjo, Sewon, Bantul, Yogyakarta. |
WARTAJOGJA.ID : Untuk mengelola infak dan shadaqah melalui manajemen keuangan yang baik, Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) melaksanakan program ‘Tabungan Surga’ dan pendampingan pencatatan dan pengelolaan keuangan musholla dan masjid.
Program ini dilaksanakan oleh Dosen Prodi Akutansi UMY dengan ketua pelaksana Evi Rahmawati, Ph.D, MAcc., AK., CA., bermitra dengan Takmir Musholla At-Taqwa, Wojo, Bangunharjo, Sewon, Bantul, Yogyakarta.
Evi menyampaikan, kegiatan pengabdian masyarakat melalui program ‘Tabungan Surga’ ini sebagai bentuk pemecahan masalah yang dihadapi oleh Jamaah Musholla At-Taqwa, Dusun Tanjung Wojo, Sewon, Bantul, terkait pengelolaan keuangan dana musholla serta kesadaran masyarakat untuk melakukan infaq, zakat, dan shadaqah.
”Tabungan Surga merupakan program utama dimana diawali dengan pengajian, pemberian motivasi untuk melakukan infaq shodaqoh, kemudian jamaah diberikan dompet atau tabungan untuk dibawa pulang ke rumah. Sehingga anggota keluarga bisa setiap saat memasukkan infaq ke dalam tabungan surga tersebut. Kemudian setiap hari Rabu atau pada saat jamaah datang untuk sholat atau menghadiri kegiatan di Musholla maka tabungan surga akan dibawa ke Musholla untuk diberikan ke Takmir dan akan dicatat sebagai pemasukan keuangan Musholla,” ujarnya, (24/12).
Evi menambahkan, awalnya Takmir Musholla At-Taqwa belum memiliki sistem pencatatan keuangan yang baik.
”Permasalahan pada Takmir Musholla ini adalah belum dapat mengelola uang jamaah secara maksimal untuk kegiatan yang bermanfaat dan produktif. Melalui program pengabdian ini tim melakukan pendampingan dengan membuat sistem pencatatan keuangan secara online. Pencatatan keuangan yang baik dan transparan akan menunjang akuntabilitas dan transparansi dari pengelolaan keuangan Musholla,” ungkapnya.
Evi berharap dengan adanya program Tabungan Surga ini kesadaran masyarakat untuk berinfak dan bershadaqah akan terus meningkat. Program ini akan terus berlanjut hingga 2021 mendatang.
”Dengan program Tabungan Surga diharapkan mucul kesadaran masyarakat untuk berinfaq dan bershadaqah secara terus menerus. Serta dalam program Akuntansi Musholla atau Masjid melalui pendampingan pembuatan sistem informasi akuntansi diharapkan pencatatan dan pengelolaan keuangan Musholla dapat lebih baik sehingga transparansi dalam pelaporan keuangan dapat terwujud. Harapan lainnya adalah adanya laporan keuangan Musholla At-Taqwa yang saat ini dapat diakses oleh masyarakat secara daring dengan data keuangan yang selalu diperbarui atau update setiap saat,” imbuhnya.
Menurut Evi, kesadaran infak dan bershadaqah bagi masyarakat merupakan hal yang perlu ditanamkan bagi umat muslim sebagai wujud amal kebaikan serta wujud kesadaran menolong masyarakat yang kurang mampu.
(Subiyantoro)
Post a Comment