Pilkada, Sultan: Merapi Jangan Jadi Alasan Tak ke TPS
WARTAJOGJA.ID – Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X berharap supaya pengungsi bencana Gunung Merapi menyempatkan waktu menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada 2020. Sultan mengatakan jangan sampai aktivitas vulkanik Merapi yang tinggi menjadi alasan untuk tidak datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Saya berharap nanti masyarakat punya waktu untuk datangi TPS saja. Jangan sampai alasan Merapi, rendah partisipasi masyarakat yang punya hak memilih,” katanya di sela kunjungan di kantor Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta pada Senin (7/12).
Sultan berkata, terserah masyarakat akan memilih siapapun pasangan calon (paslon). “Siapa yang mau dipilih ya terserah masyarakat sendiri. Saya gak ada jagonya. Saya tidak melibatkan diri ke situ,” katanya.
Sultan mengatakan, terkait Pilkada ini pihaknya telah berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) maupun Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Menurutnya, dalam persiapan Pilkada di lereng Merapi ini hampir tidak ada masalah.
“Jadi saya kira saya kemarin sudah koordinasi baik menyangkut masalah Merapi maupun juga lewat KPU maupun Bawaslu. Kelihatannya tidak ada masalah dalam persiapan Pilkada dan sekarang masa tenang,” ucapnya.
Raja Keraton Yogyakarta ini terus melakukan update kondisi Gunung Merapi. Sultan berkunjung ke kantor BPPTKG untuk mengetahui aktivitas vulkanik gunung api aktif yang saat ini berstatus level III ‘Siaga ‘ tersebut.
“Saya ke sini mau belajar, posisi merapi saat ini seperti apa. Kecenderungannya lavanya sudah membuat kubah apa belum,” kata Sultan.
Sultan berkata, hal ini penting baginya untuk mengetahui seberapa jauh kemungkinan erupsi Merapi. Sehingga Pemda DIY bisa menyiapkan antisipasi dari potensi bahayanya. “Jadi hal-hal seperti ini bagi kami jadi penting. Sehingga menyangkut masalah kebijakan konsekuensi yang akan timul seperti apa,” ucapnya. (Bian)
Post a Comment