Cawabup Gunungkidul Martanty Soenar Dewi : Desa Jadi Fokus Utama Pemberdayaan
 |
| Calon Wakil Bupati (Cawabup) Gunungkidul Martanty Soenar Dewi |
WARTAJOGJA.ID : Calon Wakil Bupati (Cawabup) Gunungkidul Martanty Soenar Dewi menegaskan desa merupakan tulang punggung pemerintahan.
"Maka saya tegaskan bahwa pemberdayaan masyarakat desa akan menjadi salah satu fokus utama perhatian jika nanti diberi amanah memimpin Gunungkidul," kata Martanty usai debat publik yang digelar KPU Gunungkidul di TVRI Yogyakarta, Selasa (3/11) petang.
Menurutnya, peran desa sangat penting untuk menopang Gunungkidul. Masyarakat desa merupakan tulang punggung bagi Pemerintahan Gunungkidul.
"Tanpa mereka, kita tidak berarti apapun," kata Martanty.
Martanty pun ingin lebih memberdayakan masyarakat desa. Misalnya, sektor pertanian, yang banyak digeluti masyarakat Gunungkidul, harus lebih diperhatikan sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan. Dengan kesejahteraan yang meningkat, kesehatan, pendidikan, dan yang lainnya juga bisa terangkat.
"Maka, tidak bisa ditinggalkan peran penting masyarakat desa untuk pembangunan Gunungkidul ke depan," kata dia.
Martanty dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan apresiasinya atas capaian-capaian yang diraih pada masa kepemimpinan Badingah-Immawan Wahyudi."Kebijakan saat ini sudah bagus sehingga kami tinggal melanjutkan," kata dia.
Jika didukung masyarakat dan dirinya terpilih memimpin Gunungkidul bersama Calon Bupati (Cabub) Immawan Wahyudi, paslon pilkada nomor urut 2 ini siap memberdayakan masyarakat terutama yang tinggal di kawasan pedesaan.
“ Masyarakat desa Gunungkidul yang sekarang ini sudah berdaya, lebih kita berdayakan,” ujarnya.
Menurut Martanty, melalui program nyata dirinya siap memperhatikan segala kebutuhan masyarakat termasuk di sektor pertanian. Jika sektor ini meningkat secara otomatis mempengaruhi sektor pendidikan dan kesehatan.
“Jika kesejahteraan meningkat maka pendidikan dan kesehatan anak-anak terangkat juga. Maka, tidak bisa kita meninggalkan peran penting masyarakat desa untuk pembangunan Gunungkidul ke depan,” tandasnya.
Wanita keturunan bupati pertama Gunungkidul sekaligus cucu bupati ke-18 Gunungkidul ini menegaskan, kebijakan dari bupati sekarang, Badingah, sudah sangat bagus. “Kami tinggal melanjutkan. Titik-titik yang sudah bagus kita pertahankan, yang kurang kita angkat,” ucapnya.
Martanty dalam kesempatan itu juga memberikan klarifikasi bawasanya ia tak pernah menilai program Badingah belum maksimal.
Justru, ia bertekad meneruskan program yang dirasa sudah sangat baik berjalan dan memaksimalkan yang belum bisa dikerjakan karena keterbatasan waktu jabatan.
“Kebijakan saat ini sudah sangat baik dan kami akan lanjutkan. Titik yang sudah bagus akan diteruskan dan yang belum kita tingkatkan. Masyarakat sangat mencintai Bu Badingah karena merasakan betul dampak pembangunan dari program yang beliau dan Pak Immawan lakukan,” ujar dia. (Arifin)
Post a Comment