Sujiwo Tejo : Kalau Anak-Mantu Jokowi Mundur Pilkada, Kita Kompak Lagi
WARTAJOGJA.ID : Seniman dan budayawan Sujiwo Tejo mengungkap uneg-unegnya terkait pencalonan anak dan mantu Presiden Joko Widodo yang maju dalam pilkada 2020.
Seperti diketahui anak Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming dan mantunya, Bobby Nasution, kini sedang mencalonkan diri maju sebagai kepala daerah di Solo dan Medan.
*** Cek Video Sujiwo Tejo soal anak dan mantu Jokowi di Youtube wartajogja.id ini
Lantas Sujiwo pun mengungkapkan keprihatinan atas pencalonan kerabat Jokowi itu kepada Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD ketika silaturahmi di warung makan milik seniman Butet Kartaradjesa, Bu Ageng di Yogyakarta Sabtu petang 29 Agustus 2020.
"Kalau mau masyarakat kompak lagi, mbok anak sama mantunya (Presiden Jokowi) mundur dari pencalonan pilkada, Pak," kata pria berjuluk Presiden Jancuker itu kepada Mahfud.
Sujiwo menilai, pencalonan dua keluarga Jokowi itu bisa memicu perpecahan di masyarakat. Lebih-lebih, ajang pilkada juga tak bisa dipungkiri adalah ajang pertarungan modal.
Siapa yang bermodal kuat maka akan menang. Sementara saat ini masyarakat dalam situasi pandemi Covid-19 yang dinilai makin rentan menyuburkan praktik politik uang dalam kontestasi itu.
"Karena dengan (langkah mundur dari anak dan mantu Jokowi dari pilkada) itu, kita akan percaya lagi," ujar Sujiwo.
Sujiwo sendiri sebenarnya merasa sungkan untuk mengkritik Presiden Jokowi yang sudah dianggapnya sebagai sahabat baik. Apalagi Jokowi juga sempat hadir dan memberi selamat saat Sujiwo menikahkan anaknya.
"Makanya saya di periode kedua beliau ini juga tak pernah mengkritik, apa pernah saya mengkritik beliau?" tanya Sujiwo kepada Butet dan sejumlah seniman lain yang hadir dalam silaturahmi itu.
Sujiwo pun mengaku sempat pula berdialog dengan mantan Menteri Kalautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti, yang merupakan menteri periode pertama pemerintahan Jokowi belum lama ini lewat aplikasi perpesanan. Ia mendapatkan jawaban serupa.
"Lima kali pesan dalam dua hari dari Bu Susi, katanya 'Mas Tejo, tolong you punya sahabat itu, kasih tahu bapak, itu yang Solo suruh mundur'," ujar Sujiwo menirukan pesan dari Susi Pudjiastuti.
Walau demikian, Sujiwo Tejo tak mempermasalahkan jika Gibran dan Bobby memang tak bisa menerima masukan mundur dari pilkada. Ia paham benar mencalonkan diri adalah hak tiap warga negara dan hak politik itu dilindungi hukum perundang-undangan.
"Tapi kan, kalau nggak salah di atas hukum ada etika," ujar Sujiwo.
Sujiwo menuturkan ia kini prihatin saat ini dalam masyarakat kembali muncul rasa curiga lagi usai Presiden Jokowi menapaki periode kedua jabatannya. Padahal di awal tiga bulan pemerintahan periode kedua ini, Sujiwo melihat masyarakat masih cukup kompak dan saling bantu. Namun lama kelamaan menjadi saling curiga.
Mahfud MD pun hanya sedikit bersuara atas ungkapan Sujiwo Tejo itu. Menurutnya surat keputusan (SK) pencalonan anak dan mantu Jokowi sudah turun semua dari partai partai pengusungnya. Mahfud mengisyaratkan bakal susah untuk anak dan mantu Jokowi mundur dari kontestasi pilkada saat ini.
"SK nya sudah turun," ujar Mahfud. (Rls/Dh)
Post a Comment