Dua Prodi Jurusan Arsitektur UII Raih Level Akreditas Unggul
WARTAJOGJA.ID – Dua program studi (prodi) Jurusan Arsitektur
Universitas Islam Indonesia (UII) mampu meraih pencapaian yang membanggakan.
Kedua prodi ini pun mampu menjadi salah satu rujukan pendidikan arsitektur di
Indonesia.
Ketua Jurusan Arsitektur UII, Noor Cholis Idham mengatakan
saat ini dua program studi (prodi) Jurusan Arsitektur UII yaitu Program Studi
Sarjana Arsitektur (S1) dan Program Studi Profesi Arsitek (PPAr) mendapatkan
pengakuan tertinggi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan
level Akreditasi Unggul.
Berdasarkan sistem akreditasi nasional yang baru akreditasi
itu selama lima tahun, 2020-2025. Akreditasi itu berdasarkan SK BANT-PT
No.3523/SK/BAN-PT/Akred-Itnl/S/VI/2020 dan
No.3522/SK/BAN-PT/Akredltnl/PP/VI/2020.
Sebelumnya, Jurusan Arsitektur UII meraih Akreditasi
Internasional level tertinggi untuk pendidikan arsitektur di Indonesia
(akreditasi penuh enam tahun) dari Korea Architectural Accrediting Board (KAAB)
pada awal 2020.
“Ini semakin menguatkan posisi Jurusan Arsitektur UII
sebagai salah satu leader pendidikan arsitektur di Indonesia. Penganugerahan
level tertinggi Akreditasi Unggul pada Program Sarjana dan Profesi tersebut
tidak terlepas dari hasil usaha keras yang terus menerus dan konsisten,” katanya
dalam konferensi pers secara virtual pada Senin (22/6).
Arsitektur UII mulai mencanangkan peningkatan kualitas
pendidikan melalui program internasional sejak 2011. Kurikulum pendidikan
arsitektur di UII mengikuti kualitas mutu internasional yang diratifikasi oleh
Canberra Accord melalui KAAB.
Noor Cholis menyebut sarana dan prasarana pendidikan calon
arsitek ini juga telah mengikuti standar baku global. Di antaranya berupa
studio 24 jam 7 hari dalam seminggu yang dilengkapi kecanggihan Building
Information Modelling (BIM), koleksi ribuan judul buku dan publikasi
internasional yang dapat diakses non-stop, berbagai program student exchange
serta rintisan double degree dengan perguruan tinggi di luar negeri dan
sebagainya.
Noor Cholis mengatakan menyikapi era disrupsi industri 4.0
Jurusan Arsitektur UII juga selalu meningkatkan pembelajaran sesuai tren
terkini (up to date) dengan materi kuliah tepat guna yang memanfaatkan
teknologi secara maksimal.
“Keterbukaan dan kecepatan informasi telah mengarahkan
pendidikan arsitektur menjadi lebih sesuai dengan zaman, cepat beradaptasi
dengan situasi dan kondisi profesional maupun kebutuhan lingkungan sosial,”
kata dia.
Ketika dunia sangat terdampak pandemi Covid-19 dan
mengharuskan kuliah dari rumah atau online maka pendidikan ini relatif dapat
terjaga kualitasnya.
Paket pendidikan jarak jauh yang dikemas dalam massive open
online courses (MOOCs) ke depan bahkan telah disiapkan untuk mengantisipasi
perkembangan zaman. “Dengan demikian pendidikan arsitektur di UII diharapkan
akan selalu sesuai dengan yang dibutuhkan,” ucapnya.(wic/red)
Post a Comment