DPRD Jogja Dorong Realisasi 3 Akses Bantuan Seniman-Budayawan
 |
| Muhammad Ali Fahmi |
WARTAJOGJA.ID : Di masa pandemi covid-19 ini, para seniman dan budayawan turut terdampak dan berbagai penyelenggaraan seni budaya di Kota Yogyakarta pun ikut meredup.
Pemerintah pun didesak turut memberi perhatian, dukungan dan kepedulian pada kelompok seniman-budayawan ini.
"Kami mendorong bantuan sosial (bansos) yang diperuntukkan bagi kalangan seniman dan budayawan yang terdampak Covid juga segera dicairkan," ujar Muhammad Ali Fahmi, SE, MM anggota Komisi D DPRD Kota Yogyakarta Rabu 10 Juni 2020.
Fahmi menurturkan penyaluran bansos bagi kalangan seniman-budayawan itu
tentunya tetap memperhatikan ketentuan berlaku yang diatur pemerintah. Sebab selain dari pemerintah Kota Yogya, ada bantuan sosial yang sumbernya dari Kementerian Sosial maupun Dinas Sosial DIY.
"Tetap bansos itu dicermati sehingga penyaluran itu tepat sasaran, tidak saling tumpang tindih satu sumber dan lainnya," ujar Fahmi.
Fahmi mengatakan dari catatan pihaknya sedikitnya ada 283 orang seniman-budayawan di Kota Yogya yang terdata sebagai calon penerima bantuan dan terverifikasi ada 59 orang yang sudah menerima bansos dari pusat (Kemensos), Pemda DIY maupun Pemerintah Kota Yogya.
Di samping itu terdata pula 134 orang seniman-budayawan yang sering pentas di tempat wisata dan terverifikasi ada 22 orang yang sudah menerima bansos.
"Kami harapkan melalui 3 sumber bantuan sosial dari Pemerintah Pusat, Pemda DIY dan Pemerintah Kota itu juga terjadi sinergi, dalam hal ini Kemendikbud, Dinas Kebudayaan DIY dan Kota untuk bersama-sama dalam pemberian bantuan seniman-budayawan ini," ujarnya.
Direncanakan dari Pusat melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan membantu seniman dan budayawan melalui Apresiasi Pelaku Budaya yang mencakup pembinaan terhadap pelaku budaya yang aktivitas budayanya terdampak covid-19. Melalui program tersebut seniman dan budayawan dapat mempublikasikan hasil karya secara digital atau virtual.
Dari Pemerintah DIY diharapkan bansos dari pos Dana Keistimewaan (Danais) untuk 283 seniman dan budayawan Kota Yogyakarta dari total 3.708 orang calon penerima bansos se-DIY.
Adapun melalui Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta dapat menganggarkan baik di APBD murni maupun APBD Perubahan 2020 dan mengimplementasikan program kegiatan berupa pembinaan serta pendampingan terhadap pelaku seni budaya di Kota Yogyakarta selama masa pandemi dan tahap pemulihan.
(Ds/Rls)
Post a Comment